Kemaluan Pria Keluar Nanah

Kemaluan Pria Keluar Nanah - Setiap orang yang sudah aktif secara seksual akan memiliki resiko terkena penyakit menular seksual atau STD (Sexually Transmitted Diseases). Resiko terkena penyakit ini semakin besar pada orang yang suka bergonta-ganti pasangan, sering ‘jajan’ di tempat-tempat prostitusi, terlebih jika tidak menggunakan kondom. Ada banyak penyakit kelamin yang dapat menular, antara lain adalah:

1. Penyakit Kutil Kelamin
Penyakit ini tidak hanya dapat menular melalui hubungan badan atau hubungan seks. Kontak langsung dengan kulit yang telah terinfeksi juga bisa menyebabkan virus HPV (Human Papiloma Virus) berpindah dan menyebabkan penyakit kutil kelamin ini. Beberapa jenis kutil kelamin ini biasanya tidak terlalu berbahaya. Namun ada beberapa kutil kelamin yang bisa menyebabkan kanker serviks atau kanker pada anus. Ciri-ciri penyakit ini adalah munculnya bintil-bintil kemerahan dan semakin membesar seperti tumor.

2. HIV/AIDS
Penyakit kelamin menular yang mulai diketahui pada tahun 80-an dan awalnya ditenggarai sebagai penyakit kaum homoseksual ini menyebar melalui hubungan seks yang tidak menggunakan kondom, menggunakan jarum suntik yang telah tercemar HIV, atau bayi yang lahir dari ibu yang telah terinfeksi HIV. Orang yang telah terkena penyakit ini kadang tidak menunjukan gejala apapun selama bertahun-tahun, dan untuk mengetahuinya dengan pasti harus dilakukan pemeriksaan darah. Pengobatan yang kontinyu harus dilakukan agar dampak dari penyakit ini bisa diminimalisir. Gejala awal dari penyakit ini umumnya tidak dianggap sebagai gejala akibat terinfeksi HIV seperti demam, sakit kepala, ruam di kulit, pembengkakan kelenjar getah bening, dan mudah lelah.

3. Gonorrhea
Penyakit gonorrhea sering disebut juga dengan istilah penyakit kencing nanah. Jika didiamkan dan tidak diobati, penyakit ini bisa menyebabkan ketidaksuburan pada pria dan wanita. Gejala yang muncul pada orang yang terkena penyakit ini adalah, pada pria akan keluar cairan nanah ketika buang air kecil, dan pada wanita biasanya ada rasa sakit pada vagina dan panggul.

4. Sifilis atau Raja Singa
Banyak orang yang telah terkena penyakit ini tidak menyadari bahwa mereka telah terkena penyakit kelamin menular ini, dan jika tidak dilakukan pengobatan yang benar, penderita sifilis dapat mengalami kelumpuhan, kebutaan dan bahkan bisa meninggal. Gejala penyakit sifilis biasanya penderita akan merasakan bengkak di area genital atau anus tapi tidak terasa sakit. Penyakit ini semakin menyebar jika terjadi kontak lansung dengan bagian tubuh yang bengkak atau kemerahan. Kerontokan rambut dan kelelahan termasuk gejala lain dari penyakit ini. Pada kondisi yang sudah parah, kerusakan pada organ tubuh seperti hati, jantung, syaraf, otak, dan mata.

5. Chlamydia
Chlamydia merupakan penyakit kelamin menular yang dapat menyebabkan ketidaksuburan. Hampir sama dengan penyakit menular seksual yang lain, seringkali orang tidak menyadari telah terkena penyakit ini. Pada pria, penyakit chlamydia ini akan menimbulkan rasa seperti terbakar serta gatal pada bagian ujung penis, selain itu juga akan terasa sakit saat buang air kecil. Adapun pada wanita, akan timbul rasa gatal di pada bagian vagina, vagina mengeluarkan bau tidak sedap serta terasa sakit saat melakukan hubungan seks dan saat buang air kecil.

6. Herpes
Pada kebanyakan kasus penyakit herpes karena disebabkan oleh infeksi virus yang disebut HSV-2 (Herpes Simplex Virus). Virus ini dapat menular melalui hubungan seksual atau kontak langsung dengan bagian tubuh yang terkena herpes. Mereka yang terkena herpes akan merasakan gatal serta sakit di area genital, anus serta paha.

Apa Hubungan Antara Sipilis Raja Singa dengan HIV / AIDS?

Luka oral, vaginal, anal, atau pada penis dapat menjadi tempat masuk yg lebih gampang untuk infeksi AIDS. Orang yg terinfeksi sipilis mempunyai resiko 2 hingga 5 kali lebih besar untuk terinfeksi HIV.

Obat Penyakit Kelamin Kencing Bernanah Herbal de Nature Indonesia

Gang Jie & Gho Siah adalah Obat Herbal yang Sangat Aman dan Terbukti Sembuhkan Penyakit Kelamin Seperti Sipilis ( Raja Singa), Gonore ( Kencing Nanah ), Keputihan Tidak Normal Pada Perempuan, Klamidya, Permasalahan di Saluran Kencing, dan Penyakit Kelamin Lainnya.

Isi @50 Pil / Botol
IZIN IKOT DINKES RI NOMOR 442/00060/V-2
Dibuat dari 100% Bahan Herbal Yang Sangat Aman dan Ampuh Menyembuhkan Berbagai Macam Penyakit Kelamin Dengan Cepat Tanpa Efek Samping dan Tidak Menyebabkan Ketergantungan Obat


Anda memiliki keluhan penyakit sipilis/ raja singa, gonore/ kencing nanah, keputihan tidak normal, klamidya, & penyakit kelamin tipe lainnya?
Silahkan konsultasikan keluhan penyakit Anda bersama de Nature Indonesia dengan cara menghubungi nomor pusat layanan de Nature Indonesia berikut ini:

Real Testimoni Obat Gang Jie & Gho Siah de Nature



Harga Normal Rp. 375.500.-

Khusus Pemesanan Hari Ini Dapatkan Harga Diskon Hanya
Rp. 295.000,- (dua ratus sembilan puluh lima ribu rupiah)

Format Pemesanan
Nama # Alamat # Pesan Obat Gang Jie dan Gho Siah

Kirim Ke Salah Satu Customer Service de Nature Dibawah ini



Pembayaran Via Transfer Antar Bank


Pengiriman menggunakan Jasa Pengiriman JNE, TIKI, POS
Paket Kemasan Polos, Tertutup Rapih, Privasi Terjamin

# Penyebab Penyakit Sipilis
Penyakit Sipilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Treponema pallidum. Penyakit ini bisa menular dari hubungan intim, baik vaginal, rektum, anal, ataupun oral. Sifilis tdk menular melewati alat makan, tempat dudukan toilet, knop pintu, kolam renang, dan tukar-menukar pakaian.

# Sipilis Pada Wanita

Mengenali gejala penyakit sipilis yg mungkin terjadi pada pria dan perempuan yang dibagi kedalam 4 stadium berbeda.
Stadium satu. Stadium ini ditandai oleh munculnya luka yang berwarna kemerahan dan basah di daerah miss v, poros usus / mulut. Luka ini disebut dengan chancre, dan muncul di tempat spirochaeta masuk ke tubuh manusia untuk pertama kalinya. Pembengkakan kelenjar getah bening juga ditemukan selama stadium ini. Setelah beberapa minggu, chancre tersebut akan menghilang. Stadium ini merupakan stadium yang sangat menular.

Stadium dua. Apabila sipilis stadium satu tidak diobati, biasanya para penderita akan mengalami ruam, khususnya di telapak kaki dan tangan. Mereka juga dapat menemukan adanya luka-luka pada bibir, mulut, tenggorokan, vagina & dubur. Gejala-gejala yang mirip dg flu, seperti demam dan pegal-pegal, mungkin juga dialami pada stadium ini. Stadium ini biasanya berlangsung selama satu - dua minggu.

Stadium tiga. Apabila sipilis stadium dua masih juga belum diobati, para penderitanya akan mengalami apa yang disebut dengan sifilis laten. Hal ini berarti bahwa semua gejala penyakit akan menghilang, namun penyakit tersebut sesungguhnya masih bersarang dalam tubuh, dan bakteri penyebabnya pun masih bergerak di seluruh tubuh. Sipilis laten ini akan berlangsung hingga bertahun-tahun lamanya.

Stadium empat. Penyakit ini akhirnya dikenal sebagai sifilis tersier. Pada stadium ini, spirochaeta telah menyebar ke seluruh tubuh & dapat merusak otak, jantung, batang otak, & tulang.

# Sipilis Pada Pria

Sedangkan pada lelaki yang telah tertular oleh sipilis memiliki gejala-gejala yang mirip dengan apa yang dialami oleh seorang penderita wanita. Perbedaan utamanya ialah bahwa pada tahap pertama, chancre tersebut akan muncul di daerah penis. Dan pada tahap kedua, akan muncul luka-luka di daerah penis, mulut, tenggorokan dan dubur.

# Gejala Sipilis
Orang yang telah tertular oleh spirochaeta penyebab sifilis dapat menemukan adanya chancre setelah tiga hari – tiga bulan bakteri tersebut masuk ke dalam tubuh. Kalau sifilis stadium 1 ini tidak diobati, tahap kedua penyakit ini dapat muncul kapan saja, mulai dari tiga sampai enam minggu setelah timbulnya chancre.

Penderita sipilis dengan cepat menularkan penyakit ini karena banyak dari antara mereka yang hanya mengalami gejala-gejala ringan sehingga tidak sadar bahwa mereka telah terinfeksi. Gejala sifilis berkembang sesuai dengan tahapan sipilis yang dialami.

Gejala Pada Sipilis Primer
Gejala yang paling umum pada sipilis primer adalah munculnya luka atau tukak. Luka ini muncul 10-90 hari setelah bakteri masuk ke dalam tubuh. Luka ini sering diacuhkan penderita sipilis karena tidak menimbulkan rasa sakit. Luka ini berkembang pada bagian tubuh di mana bakteri pertama masuk seperti pada penis, vagina, atau sekitar anus. Luka ini bisa juga muncul di mulut atau bibir, amandel, atau jari.

Pemulihan luka ini memakan waktu sekitar 3-6 minggu. Pada kebanyakan orang, hanya muncul satu luka, tapi ada juga yang mengalami lebih dari satu luka.

Sipilis akan beralih ke tahap kedua jika tidak ditangani sejak awal.

Gejala Pada Sifilis Sekunder
Beberapa minggu setelah luka menghilang, gejala sifilis sekunder akan muncul. Ruam bisa muncul di bagian tubuh mana pun, terutama pada telapak tangan dan kaki. Gejala lainnya adalah kutil kelamin. Pada wanita, kutil bisa muncul di sekitar vagina. Sedangkan kutil di sekitar anus bisa dialami pria & wanita.

Gejala yang mirip seperti penyakit flu juga bisa muncul. Penderita akan mengalami rasa lelah, sakit kepala, nyeri pada persendian, serta demam.

Selain itu penurunan berat badan dan kerontokan rambut bisa terjadi. Kelenjar limfa juga mengalami pembengkakan. Gejala-gejala ini akan berlangsung selama beberapa minggu & bisa muncul dan menghilang secara berulang kali di bulan-bulan yang akan datang.

Jika sifilis sekunder tidak ditangani dengan tepat, infeksi akan berlanjut ke tahap berikutnya.

Gejala Pada Sipilis Laten
Pada tahapan ini, bakteri tetap ada tapi sifilis tidak menimbulkan gejala apa pun. Selama 12 bulan pertama tahapan sipilis laten, infeksi masih bisa ditularkan. Setelah dua tahun pada tahap ini, infeksi masih ada di dalam tubuh, tapi tidak bisa ditularkan kepada orang lain lagi. Tahapan ini bisa berlangsung bertahun-tahun.

Jika tidak ditangani dengan benar, sifilis laten bisa berubah menjadi sipilis tersier yaitu tahap sifilis yang paling berbahaya.

Gejala Pada Sipilis Tersier
Sekitar 30 persen dari para penderita sifilis yang tidak diobati akan mengalami tahapan ini. Gejala sifilis tersier dimulai bertahun-tahun setelah infeksi pertama menulari tubuh. Bagian tubuh di mana bakteri sifilis pertama masuk memengaruhi gejala yang dialami.

Pada tahap ini, sifilis bisa sangat berbahaya & bahkan menyebabkan kematian. Sipilis tersier bisa berdampak pada mata, otak, jantung, pembuluh darah, hati, tulang dan sendi-sendi. Sehingga ada penderita yang bisa mengalami stroke, kebutaan dan penyakit jantung akibat infeksi menular seksual ini.

Gejala Pada Sifilis Kongenital
Wanita yang sedang hamil & menderita sifilis dapat menularkan infeksi ini pada janinnya. Janin bisa tertular infeksi saat di dalam kandungan ataupun sesaat setelah dilahirkan. Risiko ini bisa dikurangi jika si ibu hamil diobati sebelum kehamilan mencapai 4 bulan. Jika ibu hamil tidak diobati, komplikasi berikut bisa terjadi:

1. Bayi lahir dengan sifilis
2. Bayi lahir prematur
3. Keguguran
4. Kelahiran mati / bayi mati dalam kandungan
5. Kematian bayi tidak lama setelah dilahirkan

Bayi yang lahir dengan kongenital sifilis biasanya tidak memiliki gejala apa-apa. Tapi ada kemungkinan untuk munculnya ruam pada telapak tangan dan telapak kaki. Gejala yang mungkin berkembang nantinya pada anak yang lahir dengan sipilis adalah:

1. Problem pendengaran
2. Batang hidung yang rata
3. Deformasi gigi
4. Tuli
5. Pertumbuhan tulang yang abnormal

Tunggu Apalagi...!!!

Jangan Tunda Pengobatan Penyakit Anda..!!
Sebelum Semakin Parah..!! Sebelum Sulit di Obati..!! Sebelum Terlambat..!!
Segera Dapatkan Pengobatan Yang Tepat..!!

Segera Hubungi Kami...!!!

Baca juga artikel kami lainnya di obat untuk kemaluan keluar nanah